حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَهَّابِ حَدَّثَنَا أَيُّوبُ عَنْ حُمَيْدِ بْنِ هِلَالٍ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ قَالَ أَخْرَجَتْ إِلَيْنَا عَائِشَةُ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا كِسَاءً مُلَبَّدًا وَقَالَتْ فِي هَذَا نُزِعَ رُوحُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَزَادَ سُلَيْمَانُ عَنْ حُمَيْدٍ عَنْ أَبِي بُرْدَةَ قَالَ أَخْرَجَتْ إِلَيْنَا عَائِشَةُ إِزَارًا غَلِيظًا مِمَّا يُصْنَعُ بِالْيَمَنِ وَكِسَاءً مِنْ هَذِهِ الَّتِي يَدْعُونَهَا الْمُلَبَّدَةَ
39.17/2877. Telah bercerita kepadaku Muhammad bin Basysyar telah bercerita kepada kami 'Abdul Wahhab telah bercerita kepada kami Ayyub dari Humaid bin Hilal dari Abu Burdah berkata; 'Aisyah radliallahu 'anhu mengeluarkan (memperlihatkan) kepada kami sepotong baju yang sudah lusuh lalu berkata; Saat mengenakan baju inilah nyawa Nabi Shallallahu'alaihiwasallam dicabut. Dan Sulaiman menambahkan dari Humaid dari Abu Burdah berkata; 'Aisyah radliallahu 'anhu mengeluarkan (memperlihatkan) kepada kami selembar kain selimut yang tebal yang dibuat di negeri Yaman dan sepotong baju. Dari sinilah kami menyebutnya sebagai baju muballadah (yang sudah lusuh) .
(HR Bukhari: 2877)
Tidak ada komentar
Posting Komentar