حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا وَكِيعٌ عَنْ إِسْمَعِيلَ بْنِ أَبِي خَالِدٍ عَنْ الزُّبَيْرِ بْنِ عَدِيٍّ عَنْ مُصْعَبِ بْنِ سَعْدٍ قَالَ
رَكَعْتُ فَقُلْتُ بِيَدَيَّ هَكَذَا يَعْنِي طَبَّقَ بِهِمَا وَوَضَعَهُمَا بَيْنَ فَخِذَيْهِ فَقَالَ أَبِي قَدْ كُنَّا نَفْعَلُ هَذَا ثُمَّ أُمِرْنَا بِالرُّكَبِ
Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abi Syaibah telah menceritakan kepada kami Waki' dari Ismail bin Abi Khalid dari az-Zubair bin 'Adi dari Mush'ab bin Sa'd dia berkata, "Aku rukuk, lalu aku berkata dengan tanganku demikian, maksudnya membuka keduanya dan meletakkan keduanya di antara kedua pahanya. Lalu bapakku berkata, 'Dahulu kami melakukan ini, kemudian kami diperintahkan untuk memegang lutut'."(HR Muslim No: 833)
Tidak ada komentar
Posting Komentar